Damar, seorang jurnalis dan kreator konten, telah menorehkan namanya di dunia media Bengkulu sejak 2017. Dengan semangat untuk membagikan informasi dan inspirasi kepada masyarakat, Damar memulai perjalanannya sebagai reporter muda di salah satu media lokal. Sejak saat itu, ia konsisten menyajikan berita yang tajam, konten yang informatif, dan ulasan yang mendalam, terutama terkait isu-isu sosial, budaya, dan perkembangan daerah.
Selama tujuh tahun berkarier di dunia media, Damar telah menghasilkan banyak karya yang diakui oleh berbagai kalangan. Ia tak hanya melaporkan peristiwa penting di Bengkulu, tetapi juga aktif membuat konten kreatif dalam bentuk artikel, video, dan podcast. Beberapa karyanya bahkan menjadi sorotan nasional, mengangkat potensi daerah Bengkulu di mata publik luas. Dedikasinya untuk tetap menyajikan informasi yang akurat dan mendalam membuatnya menjadi salah satu jurnalis yang paling dihormati di kota ini.
Salah satu karya yang paling berkesan adalah liputannya tentang pelestarian budaya Bengkulu, di mana ia secara khusus menyoroti tradisi Rejang dan Tari Tabot. Artikel tersebut mendapat respons positif dari masyarakat lokal, yang merasa budaya mereka mulai kembali dikenal luas berkat perhatian media. Tidak hanya itu, Damar juga kerap menyoroti isu lingkungan, mendorong kesadaran akan pentingnya pelestarian alam di Bengkulu.
Kini, di tahun 2024, Damar tetap aktif berkarya di media, menghadirkan informasi dan hiburan bagi masyarakat Bengkulu. Meski telah bertahun-tahun berkecimpung di dunia jurnalistik, Damar tetap berkomitmen untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuannya, dengan harapan dapat memberikan dampak yang lebih besar lagi bagi daerahnya dan generasi mendatang.
