BENGKULU — Dalam debat publik pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu, pasangan calon (paslon) nomor urut 01, Dani Hamdani – Sukatno ,menegaskan komitmen mereka untuk meningkatkan kesejahteraan para wartawan di Provinsi Bengkulu. Pernyataan ini menjadi salah satu poin utama dalam visi dan misi paslon tersebut untuk mendorong kemajuan daerah melalui peran strategis media.
Menurut pasangan ini, wartawan memiliki peran penting sebagai salah satu pilar pembangunan daerah. Melalui publikasi dan pemberitaan yang mereka hasilkan, wartawan dinilai mampu memberikan kontribusi signifikan dalam menyampaikan informasi, membangun opini publik, serta mendukung pengawasan terhadap kebijakan pemerintah. Karena itu, paslon 01 menilai kesejahteraan wartawan perlu menjadi perhatian utama.
“Kami berkomitmen untuk memperhatikan kesejahteraan para wartawan yang selama ini turut membangun Bengkulu melalui karya jurnalistik mereka. Mereka adalah mitra strategis pemerintah dalam menciptakan transparansi dan akuntabilitas, sehingga sudah sepatutnya mereka mendapatkan apresiasi yang layak,” ujar salah satu kandidat paslon 01 saat debat berlangsung.
Pasangan calon ini juga menjelaskan bahwa program peningkatan kesejahteraan wartawan akan mencakup beberapa hal, seperti pelatihan peningkatan kapasitas, akses terhadap jaminan sosial, hingga penghargaan khusus bagi wartawan yang menunjukkan dedikasi tinggi dalam pekerjaannya.
Debat publik ini menjadi sorotan masyarakat, terutama bagi para wartawan yang hadir langsung atau menyaksikan secara daring. Sejumlah wartawan menyambut baik pernyataan paslon 01 tersebut, tetapi sebagian lainnya menunggu realisasi janji tersebut jika paslon ini terpilih sebagai pemimpin Bengkulu.
“Janji seperti ini sudah sering kami dengar dari berbagai kandidat, tapi realisasinya sering mengecewakan. Kami berharap paslon 01 serius dan dapat membuktikan komitmen mereka jika nanti menang,” ujar seorang wartawan yang enggan disebutkan namanya.
Pilkada Bengkulu tahun ini menjadi salah satu kontestasi politik yang penuh perhatian, dengan berbagai isu strategis yang dibahas. Dukungan terhadap media sebagai pilar demokrasi tentu menjadi salah satu isu yang menarik perhatian publik dan diharapkan membawa dampak positif bagi dunia jurnalistik di Bengkulu.(ADV)
